
Warna seragam kebanggaan Milan adalah
merah-hitam,atau dalam
bahasa Italia:
Rossoneri[46], namun anehnya, di ajang final suatu kompetisi yang tidak memakai format kandang-tandang (contoh:
Liga Champions) , Milan selalu memakai warna seragam
putih. Tradisi ini dipercaya membawa keberuntungan untuk Milan. Dengan enam kali menang dari delapan laga final Liga Champions berseragam putih (hanya kalah melawan
Ajax pada
1995 dan
Liverpool pada
2005) membuat tradisi ini semakin kukuh dipertahankan. Selain kedua seragam Milan (merah-hitam dan putih), Milan memiliki seragam ketiga (
third kit) berwarna hitam dengan sentuhan garis merah di beberapa bagian. Namun, seragam ketiga ini sangat jarang digunakan.
Untuk "beberapa tahun" belakangan, lambang Milan memakai sentuhan bendera Milan (
flag of Milan), yaitu lambang yang terlihat seperti lambang salib berwarna merah pada lambang Milan, yang aslinya adalah bendera dari
Saint Ambrose.
[47] Panggilan Milan yang lainnya,
Il Diavolo Rosso (setan merah) berasal dari lambang bintang yang dikenakan Milan di atas lambang klubnya
[47]. Bintang tersebut dikenakan Milan pada
1979 karena Milan sudah memenangkan lebih dari sepuluh gelar lokal (scudetto
Seri A). Saat ini, lambang klub Milan adalah untuk dipersembahkan kepada bendera
Comune di Milano, dengan singkatan
ACM di atas dan tahun berdirinya
1899 di bawah.
[47]
Pembaca yang baik pasti SELALU meninggalkan Komentar
{ 0 komentar... read them below or add one }
Post a Comment